Joeragan Paham Fintech & Pengusaha Kreatif Fintech: Menggali Potensi Fintech untuk UMKM di Malang
MALANG – Jumat, 27 September 2024, DanaBagus bersama dengan beberapa platform fintech lainnya menggelar acara bertajuk “Joeragan Paham Fintech & Pengusaha Kreatif Fintech” di Amphitheater 2, Malang Creative Center (MCC). Acara ini dihadiri 150 peserta dari berbagai komunitas UMKM serta mahasiswa berbagai kampus di Malang. Para narasumber dari perusahaan fintech terkemuka, seperti Kredinesia, DanaBagus, Kredito, dan AdaPundi, hadir untuk memberikan edukasi kepada peserta tentang pemanfaatan fintech.
Vincent, Marketing & Operation Manager dari DanaBagus menyadari bahwa fintech seringkali diidentikkan dengan hal-hal negatif, seperti masalah keamanan data dan legalitas. Namun menurutnya, fintech adalah industri yang bermanfaat, khususnya untuk UMKM dan pelajar, jika dimanfaatkan dengan benar. Karena itulah DanaBagus mengadakan kegiatan literasi keuangan ini, dengan harapan masyarakat lebih memahami fintech sebagai solusi keuangan, bukan ancaman.
“Ketika orang mendengar tentang fintech, sering kali yang pertama terpikir adalah hal-hal negatif. Padahal, fintech sebenarnya merupakan industri yang sangat bermanfaat, terutama bagi UMKM, pelajar, dan berbagai sektor industri, asalkan kita tahu cara memanfaatkannya dengan benar.” ungkapnya.
Salah satu peserta, Nuning, pemilik UMKM Frandien Kaniga, mengikuti acara ini untuk memahami lebih dalam tentang fintech.
Ia tertarik untuk mengetahui apakah fintech sama dengan pinjaman online (pinjol).
“Ketika orang mendengar tentang fintech, sering kali yang pertama terpikir adalah hal-hal negatif. Padahal, fintech sebenarnya merupakan industri yang sangat bermanfaat, terutama bagi UMKM, pelajar, dan berbagai sektor industri, asalkan kita tahu cara memanfaatkannya dengan benar.” ungkapnya.
Salah satu peserta, Nuning, pemilik UMKM Frandien Kaniga, mengikuti acara ini untuk memahami lebih dalam tentang fintech.
Ia tertarik untuk mengetahui apakah fintech sama dengan pinjaman online (pinjol).
“Saya tertarik ikut acara ini karena ingin mengetahui fintech itu seperti apa, sama dengan pinjol apa gimana.” ungkap Nuning
“Poin paling penting dari materi ini adalah, ‘Kalau tidak perlu, jangan pinjam, atau pinjam sesuai kebutuhan, tapi jangan untuk konsumtif’,” tambahnya
Nuning juga mengungkapkan seberapa besar kontribusi MCC terhadap pelaku UMKM. Ia merasa beruntung karena secara tidak sengaja mendapatkan tenant di MCC setelah bertemu dengan tim marketing MCC saat mengikuti bazar se-Jawa Timur.
“Saya sangat bersyukur mendapatkan tempat di lantai 3 MCC, yang tidak hanya memberikan kesempatan untuk usaha, tapi juga difasilitasi dan diinkubasi oleh MCC. Terima kasih banyak kepada MCC yang telah memberikan kesempatan ini,” pungkasnya. (De/Aur).
“Poin paling penting dari materi ini adalah, ‘Kalau tidak perlu, jangan pinjam, atau pinjam sesuai kebutuhan, tapi jangan untuk konsumtif’,” tambahnya
Nuning juga mengungkapkan seberapa besar kontribusi MCC terhadap pelaku UMKM. Ia merasa beruntung karena secara tidak sengaja mendapatkan tenant di MCC setelah bertemu dengan tim marketing MCC saat mengikuti bazar se-Jawa Timur.
“Saya sangat bersyukur mendapatkan tempat di lantai 3 MCC, yang tidak hanya memberikan kesempatan untuk usaha, tapi juga difasilitasi dan diinkubasi oleh MCC. Terima kasih banyak kepada MCC yang telah memberikan kesempatan ini,” pungkasnya. (De/Aur).