Gedung Malang Creative Center Hampir 100 Persen Rampung, Warga Malang Sambut Hangat
Walikota Malang, Sutiaji, tampaknya juga mengetahui beberapa pertanyaan yang ada di kepala warga Malang terkait gedung megah Malang Creative Center (MCC). Pertanyaan seperti “Ini bangunan apa?” dan “Apakah bangunan ini memiliki faedah untuk warga Malang?” langsung dijawab oleh pria berusia 58 tahun tersebut.
Dilansir Malang Terkini dari Instagram sang Walikota, Sutiaji datang meninjau langsung Malang Creative Center (MCC) yang bangunannya hampir 100 persen rampung dan siap digunakan oleh warga Malang pada 28 Juni 2022.
Dengan adanya Malang Creative Center (MCC), warga Malang menyambut hangat dengan menuliskan sesuatu yang positif di kolom komentar Instagram Sutiaji.
“Setiap lewat, terheran heran keren banget dah, jadi termotifasi dan semangat untuk berkegiatan didalamnya,” tulis akun @hello**
“Mantap sam,” tulis akun @ganid**
“Daftar pingin dpt stand didalamnya dimana pak,” tambah akun @aang**
“Semoga banyak manfaat, gak hanya megahnya saja,” tambah akun @tjok**
Sutiaji sendiri berharap gedung ini dapat berfungsi baik dalam pengembangan ekonomi kreatif dan menjadi wadah untuk warga Malang yang bergerak di bidang industri fashion, kesenian dan budaya, dan teknologi (animasi, apps, game).
Sutiaji juga berharap dukungan dan doa dari warga Malang supaya Malang Creative Center (MCC) dapat segera rampung dan bisa digunakan oleh nawak-nawak Ngalam.
“Nyuwun dungane dulur, supaya gedung ini segera selesai, agar dapat cepat menebar manfaat hebat,” tulis Sutiaji di akun Instagram pribadinya, Selasa 28 Juni 2022.
MCC ini juga didesain hemat energi oleh Pemerintah Kota Malang, konsep bangunan ramah lingkungan dipilih karena gedung ini akan memaksimalkan sirkulasi dan pencahayaan alami ketimbang penggunaan Air Conditioner (AC).
Haris Wibisono selaku arsitek muda yang ikut berpartisipasi dalam pembangunan Malang Creative Center (MCC) mengatakan bahwa akan ada banyak penghematan listrik per tahun pada gedung ini.
“Dengan desain baru ini, kita hitung potensi penghematan listrik per tahun bisa sampai 200 ribu watt per tahun. Jadi yang ada di zona-zona tertentu tidak perlu pakai AC,” ujar Haris Wibisono.
Hal ini akan berimbas kepada efisiensi biaya operasional MCC. Warga Malang tentu sangat menunggu-nunggu MCC ini dan berharap gedung ini segera rampung.
Mengingat banyak hal yang bisa dilakukan di gedung MCC ini dan tentunya berpotensi untuk mengembangkan ekonomi kreatif warga Kota Malang. ***