“Jelang Julang #4: Pameran Seni Kriya Tekstil dan Sandang, Wadah Kreativitas dan Kolaborasi di MCC”

“Jelang Julang #4: Pameran Seni Kriya Tekstil dan Sandang, Wadah Kreativitas dan Kolaborasi di MCC”

MALANG – Malang Creative Center (MCC) kembali menghadirkan ajang bergengsi bagi para pecinta seni kriya dan produk sandang melalui event Jelang Julang 4. Acara yang berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 11 hingga 13 Februari ini menampilkan beragam karya batik, fashion show, workshop edukatif, hingga pelelangan hasil karya kain batik tulis.

Dok. Media Production MCC
  Ketua Penyelenggara Jelang Julang, Fikrah mengungkapkan bahwa event ini telah memasuki tahun keempat sejak pertama kali diadakan pada 2022. “Ini adalah karya untuk mengapresiasi para pengrajin, khususnya ibu-ibu dan mbak-mbak yang mayoritas menjadi pelaku industri ini,” ujarnya. Tahun ini, pameran mengusung tema pink pada batik, serta menghadirkan enam workshop yang diikuti oleh 1.200 peserta dari tingkat TK hingga SMA dan SLB. Selain itu, acara ini juga dimeriahkan oleh 200 penampil dari berbagai sekolah.

  Dalam sambutannya, Bapak Eko yaitu Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang menekankan peran penting pemerintah dalam mendukung UMKM kriya dan sandang. “Salah satu fungsi dari Diskopindag adalah membantu membina, memberikan pengembangan, serta dukungan kepada para pelaku industri kreatif. Kami mengapresiasi kegiatan ini dan akan terus mensupport UMKM di Malang,” ujarnya.
Dok. Media Production MCC
Ia juga menutup sambutannya dengan sebuah pantun:

Pantai Malang Warnanya Indah Tenun Khasnya Memikat Hati Pameran Jelang Julang Meriah Sudah Karya Lokal Semakin di Hati

  Acara ini juga menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti pelelangan hasil karya kain batik tulis dan fashion show yang menampilkan busana dari kain batik hasil karya pengrajin lokal.
Dok. Media Production MCC
  Selain peserta, pengunjung juga turut berbagi kesan mereka terhadap pameran ini. Brenda, salah satu pengunjung, mengungkapkan ketertarikannya terhadap keberagaman UMKM yang ditampilkan. “Yang membuat saya tertarik adalah acara ini menampilkan beragam hasil karya seperti fashion dan pameran batik. Setiap karya pasti memiliki makna menarik,” katanya. 

  Ia juga menambahkan bahwa MCC memiliki nilai lebih dibanding tempat lain karena berada di pusat kota dan rutin menghadirkan event-event menarik. “Saya sering datang ke event seni, tapi MCC memiliki keunikan tersendiri. Event seperti ini memperkenalkan karya UMKM lokal lebih luas,” tambahnya. Ia pun berharap produksi karya UMKM semakin didukung agar lebih dikenal masyarakat. (Dar/Aur).

Add a Comment

Your email address will not be published.